Nicholas Sparks adalah seorang novelis, penulis skenario, dan produser Amerika. Novel-novelnya dikenal karena kisah-kisah memilukan dan emosionalnya yang sering berputar di sekitar tema cinta dan tragedi. Sparks telah menulis lebih dari 20 buku, banyak di antaranya telah diadaptasi menjadi film yang sukses.
Lahir pada 31 Desember 1965, di Omaha, Nebraska.
Sparks dibesarkan di California dan lulus dari Universitas Notre Dame pada tahun 1988.
Pada tahun 1990, Sparks ikut menulis buku, 'Wokini: A Lakota Journey to Happiness and Self-Understanding,' dengan mantan istrinya, yang menjadi buku terlaris nasional.
Novel pertamanya yang diterbitkan, 'The Notebook', dirilis pada tahun 1996 dan menjadi buku terlaris.
Pada tahun 1999, 'Message in a Bottle' diterbitkan, yang juga menjadi buku terlaris dan diadaptasi menjadi film.
Sparks telah menerbitkan lebih dari 20 novel, dengan banyak di antaranya diadaptasi menjadi film atau serial televisi.
Selain menulis, Sparks juga seorang dermawan dan memulai Nicholas Sparks Foundation untuk mendukung inisiatif budaya dan pendidikan.
John Green adalah seorang penulis Amerika dan pembuat konten YouTube, yang dikenal karena menulis novel dewasa muda.
Jodi Picoult adalah seorang penulis Amerika yang dikenal karena menulis novel dengan dilema moral dan etika, sering melibatkan kasus-kasus pengadilan.
Jojo Moyes adalah seorang penulis Inggris yang dikenal karena menulis novel romantis yang mengeksplorasi hubungan dan karakter yang kompleks.
Novel
Novel
Novel
Novel
Novel
Buku-buku Nicholas Sparks sering berputar di sekitar tema cinta dan tragedi.
Sparks mengatakan bahwa ia terinspirasi untuk menjadi penulis setelah membaca 'Gone with the Wind' oleh Margaret Mitchell.
Pada 2021, 11 novel Nicholas Sparks telah diadaptasi menjadi film atau serial televisi.
Nicholas Sparks sering terlibat dalam adaptasi film buku-bukunya sebagai produser atau penulis skenario.
Nicholas Sparks Foundation adalah organisasi nirlaba yang dimulai oleh penulis untuk mendukung inisiatif budaya dan pendidikan.